Selasa, 22 April 2014

KEMERDEKAAN INDONESIA



PENGGALAN SEJARAH
Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia melantik Soekarno sebagai Presiden Republik Indonesia dan Mohammad Hatta sebagai wakilnya pada tanggal 18 Agustus 1945, setelah berlangsungnya pembacaan Teks Proklamasi pada tanggal 17 Agustus 1945 yang kini diperingati sebagai hari Kemerdekaan Republik Indonesia bertempat di Jalan Pegangsaan Timur 56 - Jakarta Pusat. Kabar mengenai proklamasi tersebar melalui radio, berikut adalah rangkaian kalimat yang tertera pada teks proklamasi klad (hasil tulis tangan) dari Soekarno:



Proklamasi
Kami bangsa Indonesia dengan ini menjatakan kemerdekaan Indonesia.
Hal2 jang mengenai pemindahan kekoeasaan d.l.l., diselenggarakan
dengan tjara seksama dan dalam tempoh jang sesingkat-singkatnja.
Djakarta, 17 - 8 - '05 
Wakil2 bangsa Indonesia. 



Adapun naskah proklamasi yang telah mengalami perubahan yang dikenal dengan naskah otentik yang di ketik oleh Mohamad Ibnu Sayuti Melik (seorang tokoh pemuda yang ikut andil dalam persiapan Proklamasi), yang isinya adalah sebagai berikut : 



P R O K L A M A S I
Kami bangsa Indonesia dengan ini menjatakan kemerdekaan Indonesia.
Hal-hal jang mengenai pemindahan kekoeasaan d.l.l., diselenggarakan
dengan tjara seksama dan dalam tempo jang sesingkat-singkatnja.
Djakarta, hari 17 boelan 8 tahoen 05
Atas nama bangsa Indonesia.
Soekarno/Hatta.
 


Perbedaan Teks Naskah Proklamasi Klad Dan Otentik
Di dalam teks naskah Proklamasi Otentik sudah mengalami beberapa perubahan yaitu sebagai berikut :
  1. Kata "Proklamasi" diubah menjadi "P R O K L A M A S I",
  2. Kata "Hal2" diubah menjadi "Hal-hal",
  3. Kata "tempoh" diubah menjadi "tempo",
  4. Kata "Djakarta, 17 - 8 - '05" diubah menjadi "Djakarta, hari 17 boelan 8 tahoen 05",
  5. Kata "Wakil2 bangsa Indonesia" diubah menjadi "Atas nama bangsa Indonesia",
  6. Isi naskah Proklamasi Klad adalah asli merupakan tulisan tangan sendiri oleh Ir. Soekarno sebagai pencatat, dan adalah merupakan hasil gubahan (karangan) oleh Drs. Mohammad Hatta dan Mr. Raden Achmad Soebardjo Djojoadisoerjo. Sedangkan isi naskah Proklamasi Otentik adalah merupakan hasil ketikan oleh Mohamad Ibnu Sayuti Melik (seorang tokoh pemuda yang ikut andil dalam persiapan Proklamasi),
  7. Pada naskah Proklamasi Klad memang tidak ditandatangani, sedangkan pada naskah Proklamasi Otentik sudah ditandatangani oleh Ir. Soekarno dan Drs. Mohammad Hatta.
Referensi:

0 komentar:

Posting Komentar